Posted by :
Rezki Ananda
Selasa, 18 Oktober 2016
Istilah telematika pertama kali digunakan pada tahun 1978
oleh Simon Nora dan Alain Minc dalam bukunya L'informatisation de la Societe.
Istilah telematika yang berasal dari kata dalam bahasa Perancis telematique
merupakan gabungan dua kata telekomunikasi dan informatika. Pengertian
Telematika sendiri lebih mengacu kepada industri yang berhubungan dengan
penggunaan komputer dalam sistem telekomunikasi. Yang termasuk telematika ini
adalah layanan dial up ke Internet maupun semua jenis jaringan yang didasarkan
pada sistem telekomunikasi untuk mengirimkan data. Internet sendiri merupakan
salah satu contoh telematika. Menurut Wikipedia, istilah telematika ini sering
dipakai untuk beberapa macam bidang.
Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang
dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and
Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang
berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan
menggunakan peralatan telekomunikasi. Secara umum, istilah telematika dipakai
juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global
Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi
berpindah (mobile communication technology). Secara lebih spesifik, istilah
telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalulintas (road vehicles dan
vehicle telematics).
Pengertian Telematika
Telematika merupakan teknologi komunikasi jarak jauh, yang
menyampaikan informasi satu arah, maupun timbal balik, dengan sistem digital.
pengertian Telematika sendiri lebih mengacu kepada industri yang berhubungan
dengan penggunakan komputer dalam sistem telekomunikasi. Yang termasuk dalam
telematika ini adalah layanan dial up ke Internet maupun semua jenis jaringan
yang didasarkan pada sistem telekomunikasi untuk mengirimkan data. Internet
sendiri merupakan salah satu contoh telematika. Telematika menunjuk pada
hakikat cyberspace sebagai suatu sistem elektronik yang lahir dari perkembangan
dan konvergensi telekominikasi, media, dan informatika. Dalam Pengantar pada
Mata Kuliah Hukum Telematikan Fakultas Hukum Universitas Indonesia, dinyatakan
bahwa istilah telematika merujuk pada perkembangan konvergensi antara teknologi
telekomunikasi, media, dan informatika yang semula masing-masing berkembang
secara terpisah. Istilah Teknologi Informasi itu sendiri merujuk pada
perkembangan teknologi perangkat-perangkat pengolah informasi.
Para praktisi menyatakan bahwa TELEMATICS adalah singkatan
dari TELECOMMUNICATION and INFORMATICS sebagai wujud dari perpaduan konsep
Computing and Communication. Istilah Telematics juga dikenal sebagai "the
new hybrid technology" yang lahir karena perkembangan teknologi digital.
Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi dan informatika
menjadi semakin terpadu atau populer dengan istilah konvergensi.
Fungsi Telematika
Selaras dengan pengertian telematika sebagai sarana komuikasi
jarak jauh, maka fungsi dari telematika antara lain :
1. Penyampai informasi. Telematika digunakan sebagai
penyampai informasi agar orang yang melakukan Komunikasi menjadi lebih
berpengetahuan dari sebelumnya. Bertambahnya pengetahuan manusia akan
meningkatan keterampilan hidup, menambah kecerdasan, meningkatkan kesadaran dan
wawasan.
2. Sarana Kontak sosial hidup bermasyarakat. Interaksi sosial
menimbulkan kebersamaan, keakraban, dan kesatuan yang akan melahirkan
kerjasama. Telematika menjadi penghubung diantara peserta kerjasama tersebut, walaupun
mereka tersebar dimana-mana. Telematika menjembatani proses interaksi sosial
dan kerjasama sehingga menghasilkan jasa yang memiliki nilai tambah dibanding
hasil perseorangan.
Sejarah Perkembangan Telematika Di Indonesia
Di zamam pra-sejarah, manusia mengkomunikasikan pikiran,
pengetahuan, dan gagasannya ke lingkungan sosialnya secara verbal. Dan dalam
beberapa kasus, dengan menggunakan simbol-simbol material berupa ukiran pada
batu, dinding gua, dan lain sebagainya. Komunikasi tertulis yang mula-mula
dikembangkan memungkinkan informasi untuk disimpan dan dibaca oleh orang-orang
lain di waktu-waktu kemudian. Penyimpanan dan pengalihan informasi melalui
teknologi umumnya berlangsung secara lamban, mahal, dan membutuhkan banyak
tenaga.
Dengan ditemukannya teknologi cetak (printing technology),
informasi dapat dialihkan ke lebih banyak orang, di wilayah yang lebih luas,
dan dengan biaya yang lebih murah. Di peralihan millennium sekarang ini,
perkembangan media elektronik, mencakup radio, televise, dan telepon, telah
memungkinkan penurunan waktu pengalihan informasi secara dramatik.
Jarak geografis kini tidak lagi menjadi penghalang dalam
proses komunikasi dan pertukaran informasi. Biaya penyimpanan dan pengantaran
informasi secara elektronik kini telah semakin banyak ditentukan oleh kebijakan
public, ketimbang oleh faktor-faktor teknikal semata. Misalnya, harga pusa
telepon lebih terkait dengan kebijakan regulasi public dari pada harga actual
yang dibutuhkannya.
Komputer-komputer digital dan media penyimpanan informasi
berskala besar dan missal telah memungkinkan terwujudnya basis data dengan
kemampuan untuk memproses dan memanipulasi informasi. Tidak dengan informasi
tertulis, data yang tersimpan secara elektronik ini ‘tak tampak‘ bagi mata
biasa, kecuali bagi perangkat keras dan lunak untuk melakukan decoding (seperti
komputer dengan kartu baca magnetic). Teknologi pemrosesan data secara
elektronik ini bersama dengan teknologi komputer digital telah menghasilkan
sebuah aliansi sinergis baru yang dikenal luas sebagai teknologi informasi,
atau Teknologi Telematika. Ruang , waktu, dan biaya secara berangsur-angsur
direduksi melalui aplikasi-aplikasi tekonologi komputer, penyimpanan missal,
dan transmisi elektronikal dan optial. Pengontrolan informasi dalam rangka
teknologi seperti ini menjadi lebih terdistribusi ketimbang sebelumnya. Dan
peranan-peranan pemerintah, agen-agen komersial, pengusaha-pengusaha swasta
menjadi lebih sulit untuk dimengerti. Telekomunikasi mempunyai pengertian
sebagai teknik pengiriman pesan, dari suatu tempat ke tempat lain, dan biasanya
berlangsung secara dua arah. ‘Telekomunikasi’ mencakup semua bentuk komunikasi
jarak jauh, termasuk radio, telegraf/ telex, televisi, telepon, fax, dan
komunikasi data melalui jaringan komputer. Sedangkan pengertian Informatika)
mencakup struktur, sifat, dan interaksi dari beberapa sistem yang dipakai untuk
mengumpulkan data, memproses dan menyimpan hasil pemrosesan data, serta
menampilkannya dalam bentuk informasi.
Trend Telematika Kedepan
Seiring berkembangnya kemajuan teknologi yang semakin pesat,
mengharuskan masyarakat untuk bisa mengikuti perkembangan teknologi yang telah
ada. Mengenai trend ke depan Telematika, itu merupakan kebebasan individu untuk
mengembangkan dan menjadikannya sebagai suatu trend (walau sesaat) di dalam
masyrakat. Yang pasti dalam proses perkembangannya harus dilakukan dengan penuh
tanggung jawab dan tidak melanggar norma-norma yang berlaku di masyarakat.
Sehingga tidak merugikan pihak lain dan tidak menguntungkan diri sendiri
(egois). Sehingga trend ke depan telematika dapat menjadi suatu trend yang
dapat diterima dan dinikmati oleh seluruh masyarakat, baik dari kalangan atas maupun
dari kalangan bawah.
Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) juga
tidak akan kalah dengan perkembangan TIK saat ini. Perangkat komputasi berskala
terabyte, penggunaan multicore processor, penggunaan memory dengan multi slot
serta peningkatan kapasitas harddisk multi terabyte akan banyak bermunculan
dengan harga yang masuk akal. Komputasi berskala terabyte ini juga didukung
dengan akses wireless dan wireline dengan akses bandwidth yang mencapai
terabyte juga. Hal ini berakibat menumbuhkan faktor baru dari perkembangan
teknologi. Antarmuka pun sudah semakin bersahabat, lihat saja software
Microsoft, desktop UBuntu, GoogleApps, YahooApps Live semua berlomba
menampilkan antarmuka yang terbaik dan lebih bersahabat dengan kecepatan akses
yang semakin tinggi. Hal ini ditunjang oleh search engine yang semakin cepat
mengumpulkan informasi yang dibutuhkan oleh penggunannya. Pada akhirnya, era
robotik akan segera muncul. Segenap mesin dengan kemampuan adaptif dan
kemampuan belajar yang mandiri sudah banyak dibuat dalam skala industri kecil
dan menengah, termasuk di tanah air. Jadi, dengan adanya teknologi manusia akan
terus berkembang sehingga akan ada harapan-harapan tentang masa depan yang
lebih baik.
Ada lima kelompok industry yang berperan besar dalam
perkembangan trend telematika ke depan, diantaranya:
1. Infrastruktur Telekomunikasi (biasanya resiko bisnis
paling besar)
2. Infrastruktur Internet (biasanya resiko bisnis sedang
& rendah)
3. Hosting service (biasanya resiko bisnis rendah)
4. Transaction type service (biasanya resiko bisnis rendah)
5. Content / knowledge producer (biasanya resiko bisnis
rendah)